Hampir sebagian besar alat medis mempunyai battery dalam hardwarenya sebagai backup taupun option apabila dimungkinkan menggunakkan sumber tenaga listrik selain PLN. Ada yang menggunakkan battery charger ada juga yang baterai sekali pakai.
Hal tersebut digunakan saat :
- Listrik PLN mati
- Perpindahan unit alat secara mobile
Dimensi, Arus, dan besar tegangan baterai berbeda-beda pada setiap unit. Tergantung pada jenis dan merk unit yang digunakan.
Nah, apabila ada alat medis yang menggunakkan baterai hal itu merupakan nilai plus untuk kenyamanan dan keamanan pasien. Tetapi seringkali juga kita temui permasalahan ada baterai yang drop pada saat dipakai, bagaimana maintenance yang dilakukan untuk mencegah hal tersebut ?
Langkah-langkah :
Perhatikan pada alat-alat medis yang tidak menggunakkan baterai uncharger seperti misalnya temperatur digital, doppler portable, glucose stick test, dll
Kebocoran baterai karena sesuatu hal bisa menjadi salah satu faktor merusak alat.
Semoga bermanfaat
Hal tersebut digunakan saat :
- Listrik PLN mati
- Perpindahan unit alat secara mobile
Dimensi, Arus, dan besar tegangan baterai berbeda-beda pada setiap unit. Tergantung pada jenis dan merk unit yang digunakan.
Nah, apabila ada alat medis yang menggunakkan baterai hal itu merupakan nilai plus untuk kenyamanan dan keamanan pasien. Tetapi seringkali juga kita temui permasalahan ada baterai yang drop pada saat dipakai, bagaimana maintenance yang dilakukan untuk mencegah hal tersebut ?
Langkah-langkah :
- Cek tegangan battery pada saat posisi nol dan tegangan setelah tercharger penuh
- Observasi lama unit bekerja menggunakkan daya baterai
- Bersihkan kotoran/kerak yang timbul pada vcc probe dan negative probe
- Pada unit-unit tertentu seperti defibrillator sudah disediakan option untuk maintenance battery untuk mengetahui lifetime battery apakah masih layak digunakan ataukah harus diganti
- Gantilah battery sesuai dengan A dan V yang ditentukan apabila diketahui battery drop
- Jangan biasakan menggunakkan listrik terus-menerus apabila menggunakkan alat, sekali-kali gunakan baterai
- Selalu charger baterai apabila sudah habis
- Observasi lama unit bekerja menggunakkan daya baterai
- Bersihkan kotoran/kerak yang timbul pada vcc probe dan negative probe
- Pada unit-unit tertentu seperti defibrillator sudah disediakan option untuk maintenance battery untuk mengetahui lifetime battery apakah masih layak digunakan ataukah harus diganti
- Gantilah battery sesuai dengan A dan V yang ditentukan apabila diketahui battery drop
- Jangan biasakan menggunakkan listrik terus-menerus apabila menggunakkan alat, sekali-kali gunakan baterai
- Selalu charger baterai apabila sudah habis
Kebocoran baterai karena sesuatu hal bisa menjadi salah satu faktor merusak alat.
Semoga bermanfaat
0 komentar :
Post a Comment